Ceramah Terawih 27 Sept 2007

Ceramah Terawih hari Kamis 27 Sept 2007. Disampaikan oleh Ust Jabal Nasution,Dengan judul : Hutang Piutang dan Bermuamalat.

Ringkasan dari ceramah tersebut :
-Jika kita berhutang kita sebaiknya atau bahkan harus ditulis, sesuai perintah Allah SWT, karena hutang piutang ini sangat penting .
-Alah akan menghapus dosa-dosa kita, apabila kita meminta ampun, tetapi dosa hutang yang belum kita lunasi tidak akan diampuni.
-Rasulullah SAW sangat menganjurkan kepada ummatnya apabila mempunyai hutang agar segera melunasinya.
-Karena jika seseorang mempunyai hutang kemudian meninggal dunia belum melunasi hutangnya dan orang yang menanggungi hutang tersebut tidak mengikhlaskan, maka dosa orang yang meninggal itu tidak akan diampuni sampai di akhirat.
- Jika kita memberi hutang, dilarang untuk menganakkan hutang atau memberikan lebih jumlah uang tersebut.
-Bagaimana bila kita meninggal dunia, lalu keluarga kita, saudara kita, teman baik kita, dan yang lainnya, tidak ingat dengan hutang kita? Oleh karen itu islam menganjurkan agar mencatat dalam hutang piutang biar tidak ada percekcokan, dengan demikian maka kita harus mempunyai buku hutang.
-Jika ada orang meninggal dunia, seharusnnya tanya "apakah mayat tersebut mempunyai hutang?.